Tuesday, February 26, 2013

Kita, dulu, sekarang..

Februari 2013. Semester baru, semangat baru. Nyatanya? Datar-datar aja, masih berkutat dengan kegalauan yang sama : Nilai dan Suasana hati ~

Nulis apa ya? Oiya, selama liburan semester kemarin, kembali ke kehidupan lama di Jogja, saya bertemu teman-teman lama dengan sejuta cerita tentang perubahan yang udah mereka lakukan. Perubahan positif tentunya. Beberapa sukses dan aktif di kuliah masing-masing, beberapa udah mulai merintis karir di dunia kerja yang menurut saya sangat potensial.

Dulu, kami berduabelas (seringnya) hanyalah sekumpulan siswa SMA yang ga becus, di dalem dan di luar sekolah. Bangga aja gitu ngeliat hampir keseluruhan dari kami bisa jadi "orang".

Oke, inilah mereka...

1. Ardhana Pragota (Ndembik)


BEFORE : Masuk SMA berbekal penyakit hepatitis, Ndembik jarang masuk. Udah sembuh juga keterusan bolosnya. Preman nomor 1 di sekolah. Ditakuti cewek-cewek adik kelas, tapi sering juga dianggap "kakak" untuk adik-adik kelas lainnya. Interisti. Jarak rumah-sekolah cuma 200 meter, berangkat sekolah tetep pake Motor + Helm + Jaket lengkap. Setia di angkringan dan burjo sekolah karena jarak yang dekat dan hidup yang superselo.

AFTER : Ndembik diterima kuliah di Hubungan Internasional IUP Program UGM angkatan 2011. Ga disangka, setelah aktif sana-sini di aktivitas kemahasiswaan, doi dicalonin buat jadi ketua KOMAHI (Korps Mahasiswa Hubungan Internasional) UGM di tahun kedua kuliahnya. Walaupun kalah tipis waktu pemilihan, Ndembik tetep aktif di organisasi dan event mahasiswa HI lainnya.

2. Aswin Kumala Dharmasaputra (Otong)


BEFORE : Sendirian dari SMP 11 Yogyakarta waktu pertama masuk di SMA 8, Otong langsung nyambung ama temen-temen lainnya. Juga preman nomor 1 di sekolah. Sahabat Ndembik dalam dunia persilatan. Bolos sekolah kalo ada perlu. Telat masuk kelas sudah biasa. Juga penghuni tetap angkringan dan burjo sekolah meski rumah jauh di bagian barat kota Jogja. Cinta mati ama Arsenal. Sosok idaman wanita karena berhati sangat pria. Berbulu lebat. Tim sukses yang menyukseskan segala event anak-anak. Partner saya dalam perjalanan berangkat/pulang sekolah.

AFTER : Sekarang kuliah di Fakultas Ekonomi UII jurusan Manajemen angkatan 2011. Terlepas dari kehidupan kuliahnya yang agak "invisible", Otong termasuk salah satu perintis Colorful Creatia, divisi dari Colorful Photography yang namanya lagi kondang di dunia fotografi Jogja. Colorful Creatia sendiri bergerak di jasa pembuatan yearbook, rencananya sih mau berkembang jadi Creative Industry (foto, buku, video, musik, dll) pada umumnya dan tetap penyedia jasa pembuatan yearbook pada khususnya. Karena kontribusi Otong, klien Colorful Creatia membludak.


3. Rosi Ganda Saputra (Rosi)


BEFORE : Pagob. Dari pertama liat juga keliatan preman. Preman-preman takut istri. Pacarnya, Dina, lebih galak dari Rosi-nya sendiri. Besar di daerah preman juga berimbas punya banyak temen preman. Pengalamannya di dunia per-premanan tiada duanya. Kaget juga waktu tau Rosi bukan peminum. Termasuk segelintir gali yang niat sekolah. Penghuni tetap angkringan dan burjo sekolah. Suka Barca ama Real Madrid -__-

AFTER : Sekarang suka Madrid doang. Hmm, emang sempet shock, bisa-bisanya SNMPTN tahun pertama Rosi ga mulus. Tapi di sisi lain, doi bener-bener bisa ngisi waktu selo-nya. Kerja kek, kursus kek, yang jelas SNMPTN tahun kedua langsung aja keterima di Fakultas Hukum UGM angkatan 2012. Dengan ambisi "nyelip koncone", semester 1 kemarin IP-nya langsung 4! Fuck..


4. Suryo Anugerah (Ahong)


BEFORE : Diliat dari masa lalunya sebagai peserta olimpiade Fisika SMP, ga nyangka bakal milih jalan IPS pas SMA. Termasuk orang yang "melek teknologi". Suka desain. Chelsea abis. Nyentrik. Ceplas-ceplos. Romantically Introvert. Cerdas. Bolosan. Penghuni tetap UKS cowok sebelum dan sesudah ber-AC bersama anak IPS lain. Idola adik kelas.

AFTER : Milih untuk gaikut SNMPTN, trus ngelanjutin kuliah di Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain VISI Yogyakarta. Sempet rajin upload & cerita-cerita soal karya kuliahnya, setahun belakangan menyimpang malah jadi selebtwit di twitter. Juga aktivis di dunia Social Media. Mungkin kamu udah banyak yang tau @ahongpleong. Belakangan galau pengen pindah kuliah, tapi akhirnya yakin bakal tetep sukses di dunia desain. Sering dapet banyak job & proyekan di bidang Social Media. Sukses!


5. Maula Nasir Elfath (Hajong)


BEFORE : Kecil, chubby, suara nyempreng, imut, idola wanita. Berkaki besar dan kuat. Gasuka nonton bola tapi jago main bola. Tobat nyontek sehabis ketangkep basah ama Bu Nanik. Rajin sekolah walau ranking tetep ga berpijak dari sekitaran dasar kelasemen. Bukan tipe pembolos kaya anak IPS lain. Status residivis kepolisian kotagede karena hobi tawuran. Gitaris handal

AFTER : Lanjut kuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM jurusan Sosiologi. Agak aneh emang, karena pernah ketangkep basah nyontek waktu pelajaran Sosiologi juga. Kuliah semi-rajin. Tapi di lain itu, Hajong udah megang jabatan "Kapten" di tempat doi kerja sekarang (Kedai 24). Sibuk nge-shift sampe pagi hari. Semua dilakukan demi sebuah gitar. Potensial promosi pangkat, atau bahkan potensial ditarik tempat kerja lain.


6. Jaka Azis Setiaji (Azis)


BEFORE : Dateng dari timur provinsi DIY. Yoi, Azis orang asli Klaten. Sering diejek "Alay" karena style nya yang Klaten banget. Saya masih ga ngerti bagian mana alay-nya. Pecinta Manchester United. Pemain futsal tangguh. Bolos kira-kira sebulan tiga kali. Partner setia Hajong dalam dunia persilatan. Jarang belajar, suka nongkrong.

AFTER : Sekarang Azis kuliah di Fakultas Teknologi Mineral UPN Yogyakarta jurusan Teknik Geologi angkatan 2011. Selain sibuk kuliah-praktikum-ngimcil, doi kebawa lingkungan jadi seorang pecinta alam. Sering naik-turun gunung, sering pergi ke kegiatan alam. Bener-bener bukan Azis yang "alay" lagi.


7. Catur Kurniawan (Chess)


BEFORE : Aktif di dalem & luar sekolah. Aktif di kegiatan baik-baik & kegiatan yang ga baik pula. Pinter, gampang nerima pelajaran. Rajin nongkrong di angkringan & burjo sekolah. Kalo lagi keadaan setengah sadar karena pengaruh alkohol, hobinya maaf-maafan. Fan Spurs. Sesama tukang tilep SPP sekolah. Sesama orang bingung cara ngelunasin SPP sekolah. Nakal tapi sembodo ~

AFTER : Dulu jaman cari kuliahan, cuma Chess yang rela nemenin saya tes sana-sini. Kita sama-sama tes UM UNDIP di Semarang, sehari abis itu langsung cus ke Jogja buat tes SIMAK UI. Walaupun takdir buat jadi dokter harus dilalui lewat Fakultas Kedokteran UII, tapi yang namanya dokter tetep aja calon sukses dimanapun kuliahnya. IP sementara memuaskan. Calon dokter bermatabat

8. Taufiq Irawan (Kipot)


BEFORE : Yang paling muda di antara kita. Kakinya mulus kaya kaki cewek. Suara kaya Bebi Romeo. Pemain futsal tangguh. Aktif di kegiatan dalem & luar sekolah, juga kegiatan yang baik-baik & ga baik-baik. Suka ngebut kalo naik motor. Sering banyak-banyakan ngisi buku daftar telat masuk bareng saya. Juga penghuni setia UKS cowok. Termasuk orang yang rajin nongkrong di angkringan & burjo sekolah. Pendukung Spurs.

AFTER : Jadi idola cewek-cewek terlebih sehabis masuk kuliah. Lagi sibuk kuliah & praktikum di Fakultas Teknik UGM jurusan Teknik Geodesi angkatan 2011. Sibuk ngukur kemiringan jalan. Sibuk ngukur kemiringan tanah. Sibuk ngukur ini ngukur itu. Yang saya tau sih, IP termasuk lumayan bagus buat anak-anak teknik. Calon lulusan muda & potensial disukai perusahaan. Katanya..

9. Brahma Githa Ramadhan (Bambo)


BEFORE : Liverpudlian. Paling tua di antara kami. Sering galau gajelas. Hidupnya misterius. Paling cool. Paling serem. Bolos jarang, telat jarang, tapi sama malesnya. Pebasket idaman anak-anak lain. Punya chant khusus tiap pertandingan basket : "MAINKAN BAMBO, MAINKAN BAMBO, MAINKAN BAMBOOO!"

AFTER : Sesama perantau kaya saya, sekarang Bambo kuliah di Fakultas Ekonomi UNDIP jurusan Akuntansi angkatan 2011. Tambah rajin, terbukti dengan keikutsertaannya dalam program SP (Semester Pendek) yang menyita waktu liburannya demi nilai yang lebih baik. Calon akuntan hebat, bakat turunan ayahnya.


10. Cipta Swastika (Didit)


BEFORE : Berbadan tidak wajar. Hobi cupit (minta) makanan, cupit rokok, cupit minuman. Berat badannya misterius, rumor menyebutkan berat badannya 148kg, tapi saya pikir lebih berat. Tau Giant di Doraemon? Begitulah gambaran Didit secara umum, dengan badan lebih besar dan versi yang lebih freak. Tidak seperti Giant, justru Didit lah yang sering dibully teman-temannya. Provokator dalam berbuat dosa. Tidak diharapkan tidur di UKS cowok, kasur gacukup.

AFTER : Aktif di berbagai kegiatan mahasiswa di kampus Teknologi Industri Pertanian UGM angkatan 2011. Gabung di divisi eksternal himpunan mahasiswa kampusnya. Masih mencari jati diri sembari mengecilkan lingkar perutnya.


11. Duwinda Ferry Saputra (Siwir)


BEFORE : Kemaki. Sumbu cendek. Emosian. Ceplas-ceplos. Pria penuh gengsi dan harga diri tinggi. Troublemaker. Gamer tulen. Pecinta Manchester United. Motor besar dan elegan. Berbadan tinggi besar. Cerdas, bahkan jenius. Mama sayang anak, anak sayang siapa? Sering dicap "durhaka".

AFTER : Pernah kecelakaan fatal karena tidur waktu naik motor ngebut di jalan, tetep belom tobat juga (setahu saya). Sukses "nampar" guru fisika karena keterima di Fakultas Teknik UGM jurusan Teknik Elektro. Menurut saya, Ferry diterima di Elektro itu kisah Heroik. Sukses jadi anak nakal yang sembodo.


***


Begitulah orang-orang yang sebagian besar mengisi waktu saya di masa SMA. Begitulah orang-orang yang menjadi latar belakang lingkungan saya. Begitulah..

Sebagian besar dari mereka sudah di tangga menuju sukses dan sebagian kecil lain sedang mulai ditempatkan di tangga tersebut. Kenakalan dan kejahanaman masa lalu pun bisa terbayar dengan cukup membanggakan. Berilah waktu pada anak usia muda untuk "bernakal-nakal dahulu" untuk "bertobat dan sukses kemudian". Dewasa pasti ada waktunya.

Itu tadi cuma sebagian kisah nakal yang berujung insyaf. Semoga kamu juga salah satu orang yang bisa insyaf di masa perubahan ini. Semoga bermanfaat, Cheers!

Listening to : MORFEM - Tidur Dimanapun, Bermimpi Kapanpun

4 comments:

  1. andai yg angkatn 09 juga begituu ,, jd kangen ips :(

    ReplyDelete
  2. @ didit : nuwuuun.. ojo sedih, tetap semangat! semangat diet!
    @ mbak sekar : tiap angkatan pasti ada cerita sendiri-sendiri kok mbak hehe..

    ReplyDelete