Thursday, December 29, 2011

2011's majestic triumph artificer

Di penghujung tahun biasanya banyak orang akan membuat playlist mixtape mereka sendiri, terlebih lagi di tahun 2011 yang merupakan tahun spesial untuk anak-anak seusia saya dimana mereka meninggalkan bangku SMA untuk menuntut ilmu di level yang lebih tinggi. Di tahun ini pun, banyak album-album yang spesial yang dirilis oleh sebagian musisi musisi favorit saya dan menurut saya album mereka tahun ini sungguh luar biasa. Maka dari itu, jika beberapa orang membuat sebuah mixtape playlist, saya disini akan membuat sebuah Year-End mixtape nantinya dan membuat sebuah rangkaian sebelas album terfavorit saya yang dirilis pada tahun 2011 yang sudah saya dengar.

Dimulai dari musisi Inggris, Veronica Falls yang meluncurkan debut album self-titled nya yang menurut saya fenomenal hingga album teranyar Red Hot Chili Peppers yang terus mendapat respon positif dari para pendengarnya, lama vakum setelah merilis Stadium Arcadium di 2006, ternyata musikalitas Flea, Kiedis dan kawan-kawan tidak pernah berkurang sejenak bertambahnya usia. Terlalu banyak kenangan untuk dikenang di memori kita tahun ini, semoga apa yang menjadi pelajaran di tahun 2011 akan selalu menjadikan kita sebagai orang yang lebih baik lagi di tahun 2012. Happy New Year !

1) Veronica Falls - Veronica Falls (Slumberland Records, September 2011)

Menikmati perjalanan jauh antarkota sambil mendengarkan serangkaian track Veronica Falls membuat saya tidak ingin tidur cepat-cepat, rasa penasaran pada apa yang ada di track selanjutnya kemudian terjawab dengan track-track yang variatif, dengan nada-nada yang aneh tapi indah. Coba dengarkan "Beachy Head", "Bad Feeling", "Found Love In The Graveyard" dan "Wedding Day". Just listen, and prove my words.
Download : klik sini

2) Fleet Foxes - Helplessness Blues (Sub Pop Records, May 2011)

Sebuah album yang tidak dapat anda tinggalkan begitu saja, sama pentingnya dengan sebuah penggaris bagi seorang arsitek, Helplessness Blues merupakan sesuatu yang amat sangat penting untuk disertakan dalam best album 2011. Suara vokal Robin Pecknold di track macam "Helplessness Blues" dan "Lorelai" sejenak menciptakan kedamaian dikala sedang gundah.
Download :klik sini

3) Yuck - Yuck (Mercury Records, February 2011)

Another British NoiseRock/Shoegaze Band who released their debut album in 2011. Ini menunjukkan tren Noise rock dan Shoegaze menunjukkan grafik meningkat di 2 tahun belakangan ini. Setelah era My Bloody Valentine di 1990-an dan The Pains of Being Pure at Heart di 2007-an, giliran Yuck menggebrak diawal tahun 2011. Yuck telah merilis single "Rubber" dan "Georgia" dalam bentuk vinyl di 2010 dan mereka memasukkannya ke dalam bentuk CD di album ini.
Download : klik sini

4) The Pains of Being Pure at Heart - Belong (Slumberland Records, March 2011)

Setelah sebulan diluncurkannya album self-titled band shoegaze Inggris Yuck, band nu gaze asal New York, The Pains of Being Pure at Heart meluncurkan album keduanya "Belong". Benar-benar bak diserang secara combo ketika mendengarkan 2 album yang mententramkan hati antara "Yuck" dan "Belong". Sedikit berbeda dengan album sebelumnya, kali ini Kip Berman dan kawan-kawan menyuguhkan sesuatu yang lebih 'noise' dari album sebelumnya, track "Belong", "Girls of 1000 Dreams" dan "Too Tough" membuktikan ke-noise-annya ketimbang "Everything With You", "The Love Is Fucking Right" dan "Young Adult Friction".
Download : klik sini

5) Foster The People - Torches (Columbia Records, May 2011)

Menggebrak dunia dengan "Pumped Up Kicks" dan "Call It What You Want", membuat nama Mark Foster, Mark Pontius dan Cubbie Fink menjadi band yang paling ditunggu konsernya di Indonesia. Dimulai dengan "Pumped Up Kicks", "Call It What You Want" dan "Don't Stop", ketiganya merupakan track yang berbeda dari segala aspek. Very Entertaining.
Download : klik sini

6) Architecture In Helsinki - Moment Bends (Modular Recordings, April 2011)

Album kelima band Australia ini wajib dipunyai, jika anda memang seorang pecinta aliran indiepop. Sangat menarik jika melihat metamorfosis yang terjadi dari album-album sebelumnya. Dengarkan "That Beep", dan dapati jari anda menjentik-jentik dengan sendirinya. Lalu beralihlah ke "Contact High", dan dapatilah jari-jari anda naik turun dengan girangnya, maka berlanjutlah ke track-track macam "Escapee" dan "W.O.W" untuk mendapati kepala anda bergoyang-goyang.
Download : klik sini

7) Flogging Molly - Speed Of Darkness (Borstal Beat Records, May 2011)

Folk-punk God is back ! Ya, Flogging Molly kembali dengan album barunya yang sangat menghibur di tahun ini. Lantunan ritme cepat khas Flogging Molly fullfilled this album. "Cool", satu-satunya kata yang tepat untuk mendiskripsikan Speed Of Darkness.
Download : klik sini

8) Origin - Entity (Nuclear Blast Records, June 2011)

Dari kubu pecinta aliran metal, saya pikir album teranyar Origin, Entity sudah mewakili kematangan musikalitas mereka dalam hal ini. Ritme technical yang deras, dihajar habis-habisan oleh John Longstreth, gitar melodi yang melengking-lengking indah dihembuskan oleh Paul Ryan yang ditinggal Jeremy Turner tahun lalu, dan tak ketinggalan vokal ganas Paul, serta bass Mike Flores dengan tempo supercepat tapi teratur mengisi berbagai track di album ini, sehingga menciptakan paduan yang membuat hati kita berdegup dan tidak terasa bosan ketika mendengarnya. "Conceiving Death", "Saliga", "Swarm" dan "Fornever" menjadikan Origin sebagai band technical death metal yang paling enak didengar tahun ini versi saya.
Download : klik sini

9) Adele - 21 (Columbia, January 2011)

 Tidak dapat dipungkiri, 2011 memang tahunnya Adele. Dapat kita jumpai di setiap pojok restoran atau tempat berbelanja lain, lagu Adele diputar di setiap harinya. Single "Someone Like You" bahkan lebih terkenal di kalangan remaja Indonesia daripada single Ayu Ting Ting, ini merupakan sebuah fenomena besar bagi Adele untuk albumnya yang kedua. Tidak hanya "Someone Like You", tapi juga "Rolling In The Deep", "Rumour Has It", "Lovesong" dan "Set Fire In The Rain" membuat rangkaian kisah-kisah nyata Adele ini menduduki peringkat 1 album chart hampir selama 1 semester di album chart Inggris.
Download : klik sini

10) Florence and The Machine - Ceremonials (Island Records, October 2011)

Album kedua Florence and The Machine ini menjadikan Florence Welch sebagai wanita kedua yang paling dicari di musik Inggris tahun 2011. Membawa materi yang kurang lebih sama dari debut albumnya yang laris manis di dua tahun sebelumnya, Florence and The Machine mengikis habis kritik yang meragukannya membuat karya yang lebih baik di album kedua. Florence menambahkan nuansa Baroque yang lebih kental di Ceremonials, semakin menguatkan dirinya sebagai The Baroque Queen 2011, does it make sense ? Of course it does.
Download : klik sini

11) Red Hot Chili Peppers - I'm With You (Warner Bros, August 2011)

Kakek-kakek gaul kembali merajai tangga lagu dunia, Red Hot Chili Peppers, the legend. I'm With You dirilis dengan formasi baru, dengan Josh Klinghoffer di plot sebagai gitaris menggantikan si tampan Frusciante yang mundur di tahun 2009, I'm With You tampil lebih feminim namun tetap mengobati kerinduan musik khas Flea, Kiedis dan Chad Smith. Banyak perubahan ritme gitar yang terdapat di album ini, cukup membuat penasaran dengan booming nya klip "The Adventure of Rain Dance Maggie" dan "Monarchy of Roses" yang membuat kita mengijinkan dinasti Red Hot Chili Peppers kembali menguasi jagad musik rock alternatif.
Download : klik sini